PERSEPSI MASYARAKAT KOTA SERANG TERHADAP PRODUK, HARGA DAN PROMOSI MEREK "CERIA" PT SAMPOERNA TELEKOMUNIKASI INDONESIA DALAM KAITANNYA DENGAN MINAT MEMBELI

penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan yang telah dirumuskan, yaitu untuk: (1) Mengetahui pengaruh persepsi atas kualitas terhadap minat pembelian produk CERIA PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, (2) Mengetahui pengaruh persepsi atas harga terhadap minat pembelian produk CERIA PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, dan (3) Mengetahui pengaruh promosi melalui iklan terhadap minat pembelian produk CERIA PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia.
Dalam pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode Non-Probability Sampling, adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang / kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel (Sugiyono, 2006:77). Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel aksidental. Menurut Sugiyono (2006:77), sampel aksidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu konsumen yang sedang membeli atau menggunakan produk Sampoerna Telekomunikasi Indonesia CERIA dan dipandang orang tersebut memenuhi kriteria sebagai sumber data.
Jumlah responden yang akan dijadikan sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 responden.
Secara keseluruhan Persepsi atas Kualitas Produk, Harga dan Promosi produk CERIA menurut jawaban responden adalah cukup baik. Hal itu diketahui dari perolehan skor masing-masing pertanyaan per responden yang memiliki kecendrungan pada jawaban yang termasuk ke dalam kategori ”cukup baik”. Diikuti dengan hasil rata-rata dari minat pembelian yang “cukup tinggi”.
Variabel persepsi atas kualitas produk memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Minat Pembelian. Hal itu ditunjukkan oleh hasil nilai uji korelasi, uji regresi. Didukung oleh hasil uji hipotesis melalui uji t yang menolak Ho. Pengaruh yang signifikan artinya jika faktor kualitas produk mengalami peningkatan maka akan diikuti dengan peningkatan minat pembelian konsumen.
Variabel persepsi atas harga produk memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Minat Pembelian. Hal itu ditunjukkan oleh hasil nilai uji korelasi, uji regresi. Didukung oleh hasil uji hipotesis melalui uji t yang menolak Ho. Pengaruh yang signifikan artinya jika faktor persepsi atas harga mengalami peningkatan maka akan diikuti dengan peningkatan minat pembelian konsumen. Peningkatan harga adalah bukan pada nominal harganya, tetapi lebih pada nilainya, harga merupakan perbandingan antara pengorbanan yang dikeluarkan oleh konsumen dengan manfaat yang dapat diterima.
Variabel promosi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Minat Pembelian. Hal itu ditunjukkan oleh hasil uji hipotesis melalui uji t yang menerima Ho. Hal ini terkait dengan penilaian responden yang negatif atau tidak menarik terhadap tokoh endorser. Promosi melalui iklan masih belum efektif karena tidak memiliki pengaruh terhadap minat pembelian. Dengan demikian, endorser pada iklan menjadi kontra-produktif.


EmoticonEmoticon